Fakta Mengejutkan! Ini Sistem Pendidikan di Korea Utara yang Jarang Diketahui

Bro, lo pasti udah sering denger cerita soal Korea Utara — negara yang penuh rahasia, tertutup, dan jarang banget ngebuka diri ke dunia luar. Tapi pernah gak lo kepikiran, gimana sistem pendidikannya di sana? Ternyata, pendidikan di Korea Utara punya banyak hal unik, bahkan mengejutkan, yang jarang banget dibahas.

Belajar di Korea Utara Bukan Sekadar Cari Ilmu, Tapi Bentuk Loyalitas

Kalau di banyak negara, sekolah itu tempat buat ngembangin diri dan cari passion, di Korea Utara pendidikan punya misi yang jauh lebih besar — yakni ngebentuk warga negara yang taat total sama pemimpin. Semua materi pelajaran dibungkus dalam narasi ideologi dan nasionalisme tingkat tinggi. Gak heran kalau buku pelajaran di sana lebih banyak bahas soal sejarah pemimpin mereka dibanding ilmu sains modern.

Baca juga: Gak Semua Negara Bebas Belajar! Ini Fakta Sekolah di Negara Tertutup yang Bikin Kaget

Sekilas sih sistemnya keliatan rapi dan terstruktur, tapi kalau dikulik lebih dalam, lo bakal sadar kalau pendidikan di Korea Utara bukan cuma soal akademik, tapi juga alat kontrol.

7 Fakta Mengejutkan Soal Pendidikan di Korea Utara

  1. Mulai Sekolah dari Usia 5 Tahun
    Anak-anak udah mulai pendidikan sejak usia dini, bahkan sebelum SD. Mereka diajarin nyanyi lagu nasionalis dan hafalan soal sejarah pemimpin.

  2. Durasi Belajar Sampai 11 Tahun Wajib
    Total ada 11 tahun pendidikan wajib yang terdiri dari 1 tahun prasekolah, 5 tahun SD, dan 5 tahun sekolah menengah.

  3. Semua Pelajaran Dimasukkan Unsur Ideologi
    Buku pelajaran selalu nyelipin pujian buat pemimpin. Bahkan pelajaran matematika bisa nyelip soal yang isinya memuji angka-angka “keramat” milik dinasti Kim.

  4. Ada Sekolah Khusus untuk Anak Elit
    Gak semua orang dapet pendidikan yang sama. Anak-anak dari keluarga petinggi partai atau militer biasanya dapet sekolah khusus dengan fasilitas lebih oke.

  5. Internet dan Akses Informasi Sangat Terbatas
    Gak ada browsing bebas kayak di negara lain. Komputer hanya dipakai untuk software lokal, dan semua akses diawasi ketat.

  6. Pelatihan Militer Udah Masuk di Sekolah
    Di usia remaja, siswa-siswa udah mulai dapet pelatihan militer sebagai bagian dari kurikulum. Disiplin dan loyalitas jadi poin penting.

  7. Pengaruh Musik dan Seni Propaganda
    Pelajaran seni diisi dengan latihan lagu-lagu propaganda dan drama yang mengagungkan negara dan pemimpinnya. Bukan seni bebas ekspresi kayak di tempat lain.

Dibanding sistem pendidikan di negara lain, Korea Utara emang punya pendekatan yang beda banget. Bukan cuma soal ngasih ilmu, tapi lebih ke ngebentuk pola pikir yang seragam dan loyal terhadap sistem negara. Buat lo yang terbiasa hidup di sistem pendidikan bebas, pasti bakal ngerasa ini kayak dunia lain.

Pendidikan di sana bener-bener mencerminkan arah politik dan sistem sosial negaranya. Dan itulah kenapa, tahu soal ini bukan sekadar informasi doang — tapi bisa bikin lo lebih ngerti pentingnya kebebasan belajar yang mungkin selama ini lo anggap sepele

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *